- Fitur/ akomodasi yang lebih lengkap (untuk masalah perencanaan struktur gedung),
- Lebih ringan dan cepat dikala diinstal di Computer daripada SAP 2000,
- Lebih cepat dalam melakukan running analysis daripada SAP 2000,
- Lebih cepat dikala melaksanakan pemodelan struktur,
- Tampilan 2D dan 3D yang bisa mencover seluruh elemen,
- Tampilan yang hampir sama dengan SAP 2000, alasannya yaitu dibentuk oleh perusahaan yang sama pula (CSI), sehingga Anda yang sudah biasa menjalankan SAP 2000 tidak akan resah dikala mengoperasikan ETABS.
1. Sistem Struktur
2. Asumsi yang Digunakan
3. Peraturan dan Standar Perencanaan
4. Material Struktur
4.1. Beton
4.2. Baja Tulangan
4.3. Baja Profil
5. Detail Elemen Struktur
5.1. Balok
5.2. Kolom
5.3. Plat Lantai
5.4. Shear Wall
5.5. Momen Inersia Penampang
6. Pemodelan Struktur
6.1. Penggambaran Elemen Balok
6.2. Penggambaran Elemen Kolom
6.3. Penggambaran Elemen Plat
6.4. Penggambaran Elemen Shear Wall
6.5. Pemodelan Pondasi
6.6. Kekakuan Sambungan (joint) Balok- Kolom
7. Denah Struktur
8. Pembebanan
8.1. Kombinasi Pembebanan
8.2. Perhitungan Beban Mati
8.2.1. Beban Mati pada Plat Lantai
8.2.2. Beban Mati pada Plat Atap
8.2.3. Beban Mati pada Balok
8.2.4. Beban pada Tangga
8.2.4.1. Beban pada Plat Tangga
8.2.4.2. Beban pada Bordes
8.3. Beban Hidup
8.4. Beban Gempa
8.4.1. Perhitungan Gempa Statik Ekuivalen secara Otomatis
8.4.1.1. Lantai Tingkat sebagai Diafragma
8.4.1.2. Waktu Getar Alami (T)
8.4.1.3. Faktor Keutamaan
8.4.1.4. Penentuan Jenis Tanah
8.4.1.5. Perhitungan Beban Gempa Nominal (V)
8.4.1.6. Eksentrisitas Rencana (ed)
8.4.2. Perhitungan Gempa Statik Ekuivalen secara Manual
8.4.2.1. Perhitungan Berat Gedung (Wt)
8.4.1.9. Input Beban Gempa Statik Ekuivalen
8.4.3. Analisis Gempa Dinamik Response Spectrum
8.4.3.1. Respons Spektrum Gempa Rencana
8.4.4. Analisis Gempa Dinamik Time History
9. Kontrol dan Analisis
9.1. Analisis Ragam Respon Spektrum
9.2. Partisipasi Massa
9.3. Gaya geser dasar nominal, V (Base Shear)
9.4. Kinerja Sruktur Gedung
9.4.1. Kinerja Batas Layan
9.4.2. Kinerja Batas Ultimit
10. Perhitungan Struktur dengan ETABS
10.1. Peraturan yang Digunakan
10.2. EfektivitasPenampang
10.3. Analisis
10.4. Penulangan Balok
10.4.1. Desain Tulangan Utama Balok
10.4.2. Desain Tulangan Geser (sengkang)
10.4.3. Desain Tulangan Torsi
10.4.4. Kontrol Pesyaratan Balok pada SRPMK
10.4.5. Sketsa Detail Penulangan Balok
10.5. Penulangan Kolom
10.5.1. Desain Tulangan Utama Kolom
10.5.2. Desain Tulangan Geser Kolom
10.5.3. Kontrol Pesyaratan Kolom pada SRPMK
10.5.4. Gambar Detail Penulangan Kolom
10.6. Penulangan Plat Lantai
10.7. Desain Pondasi
10.7.1. Data Tanah
10.7.2. Daya Dukung Pondasi Tiang Bor
11. Perhitungan Estimasi Biaya Pekerjaan Struktur
Semua bahan tersebut dibahas dalam 123 halaman. Ebook tersebut juga dilengkapi dengan Navigasi Bookmark, sehingga Anda sanggup dengan gampang mencari topik atau pembahasan bahan yang akan Anda pelajari. Tampilan Ebook tersebut yaitu sebagai berikut :
Gambar 1. Ebook Aplikasi Perencanaan Struktur Gedung dengan ETABS
Dilengkapi dengan navigasi bookmark, sehingga memudahkan kita dikala akan mencari topik atau pembahasan bahan yang akan dipelajari.
Dilengkapi dengan navigasi bookmark, sehingga memudahkan kita dikala akan mencari topik atau pembahasan bahan yang akan dipelajari.
Review Ebook Aplikasi Perencanaan Struktur Gedung dengan ETABS sanggup Anda lihat pada video berikut :
Screen shoot analisis Gedung yang ditinjau ditunjukkan sebagai berikut :
Gambar 2. Pemodelan Struktur Gedung Perkantoran 8 Lantai
Pemodelan struktur gedung yang dirancang bisa menahan gempa planning sesuai peraturan yang berlaku sesuai SNI 03-1726-2012 ihwal Tatacara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung. Dalam peraturan ini gempa planning ditetapkan mempunyai periode ulang 500 tahun, sehingga probabilitas terjadinya terbatas pada 10 % selama umur gedung 50 tahun.
Gambar 3. Pemodelan Diafragma Kaku pada Plat Lantai
Pada SNI Gempa 1726-2012 , pasal 5.3.1 disebutkan bahwa lantai tingkat, atap beton dan sistem lantai dengan ikatan suatu struktur gedung sanggup dianggap sangat kaku (rigid) dalam bidangnya dan dianggap bekerja sebagai diafragma terhadap beban gempa horisontal.
Gambar 4. Deformasi Struktur dan Waktu Getar Bangunan untuk Mode 1
Denah, konfigurasi, dan kekakuan struktur harus didesain sedemikian rupa sehingga gedung tidak terlalu fleksible dan waktu getar struktur tidak melebihi standard yang ditetapkan. Selain itu untuk mencegah adanya puntiran (rotasi) gedung pada Mode 1.
Gambar 5. Input Gempa Statik Ekuivalen (Otomatis) dengan Auto Lateral Load
Cara ini dilakukan dengan user coefficient - auto lateral load, dengan menunjukkan angka faktor respon gempa (C) pada load case gempa arah x dan y, sehingga beban gempa sebesar Fi secara otomatis sudah bekerja pada sentra massa gedung tiap lantai.
Gambar 6. Input Beban Gempa Statik Ekuivalen secara Manual pada Tiap lantai
Gaya gempa statik ekuivalen bekerja pada sentra massa bangunan tiap lantai dengan besar 100% arah yang ditinjau dan 30% arah tegak lurusnya. Tinjauan beban gempa dari 2 arah tersebut untuk mengantisipasi datangnya gempa dari arah yang tidak bisa diperkirakan dengan pasti.
Gambar 7. Input grafik Respon Spektrum Gempa
Grafik respon spektrum yang diinput menurut zona gempa dan jenis tanah daerah lokasi bangunan berada.
Gambar 8. Input Akselerogram Gempa Dinamik Time History
Perhitungan respons dinamik struktur gedung terhadap efek gempa planning dilakukan dengan metoda analisis dinamik 3 dimensi berupa analisis respons dinamik linier dan non-linier time histoy (riwayat waktu) dengan suatu akselerogram gempa yang diangkakan sebagai gerakan tanah masukan.
Gambar 9. Besarnya Simpangan Gedung yang Terjadi Akibat Gempa
Besarnya simpangan yang terjadi harus dibatasi menurut persyaratan batas layan dan batas ultimit untuk mencegah ketidaknyamanan penghuni, keretakan beton, kerusakan struktur dan non struktur.
Gambar 10. Analisis Tegangan pada Plat Lantai
Nilai tegangan yang bekerja pada plat akhir beban hidup dan mati sanggup diketahui dengan Shell Stress kemudian besarnya momen yang muncul sanggup dianalis untuk desain penulangan plat untuk arah memanjang dan melintang.
Gambar 11. Desain Penulangan Arah Memanjang
Luas tulangan yang diharapkan untuk arah memanjang dan melintang sanggup diketahui secara otomatis, kemudian dikonversi menjadi berapa banyak jumlah tulangan yang akan dipakai ]sesuai ]ukuran diameter tulangan di pasaran.
Gambar 12. Diagram Interaksi Kolom
Dari diagram interaksi tersebut sanggup diketahui relasi antara momen dengan gaya aksial yang bekerja pada kolom
Dari diagram interaksi tersebut sanggup diketahui relasi antara momen dengan gaya aksial yang bekerja pada kolom
Gambar 13. Informasi Luas Tulangan, Momen dan Gaya Geser yang Ditinjau
Informasi yang muncul sesudah run analisis beberapa sanggup dikontrol dengan hitungan manual, kalau hasil yang muncul sudah benar/ mendekati, maka selanjutnya output tersebut sanggup diolah untuk desain struktur yang mencakup keamanan dimensi, penulangan, dll
Informasi yang muncul sesudah run analisis beberapa sanggup dikontrol dengan hitungan manual, kalau hasil yang muncul sudah benar/ mendekati, maka selanjutnya output tersebut sanggup diolah untuk desain struktur yang mencakup keamanan dimensi, penulangan, dll
Siapa saja yang harus mempunyai Ebook ini...?
- Para praktisi yang bergelut di bidang konstruksi (Konraktor, Perencana, Konsultan, dll)
- Pelajar dan Mahasiswa teknik sipil,
- Dosen dan Pengajar.
BONUS..!! UNTUK 10 PEMESAN PERTAMA TIAP HARI
- File excel lampiran perhitungan gempa.
- File ETABS .edb Perencanaan Gedung Perkantoran 8 lantai
- File AutoCAD Gambar Standard Detail Struktur untuk Gedung.
- Update bahan bersiklus berupa perhiasan bahan baru, gambar, dll.
- Spreadsheet Excell Otomatis untuk Perhitungan Struktur Beton dan Baja
Cukup dengan Transfer Sebesar:
Rp 55.000
Rp 95.000
Rp 125.000
Rp 95.000
Semua Ilmu tersebut sanggup Anda pelajari
Transfer Pembayaran :
PEMESANAN BISA DILAKUKAN 24 JAM DENGAN SMS FORMAT :
Order : Ebook Perencanaan Struktur
Nama : .................................
Email : ................................
Ebook tersebut membahas detail perencanaan struktur Gedung 8 Lantai. Isi form ini untuk dapatkan Ebook di atas.
File akan dikirim via email maksimal 1x 12 jam sesudah Anda melaksanakan transfer pembayaran via BRI/ Mandiri. LEBIH DARI 10 % DANA YANG TERKUMPUL AKAN DISEDEKAHKAN DAN UNTUK MENYANTUNI ANAK- ANAK YATIM PIATU.
Best Regard,
Muhammad Miftakhur Riza,
Manager and Structural Engineer at ARS GROUP
----------------
NB :
Jika ingin mencopy Artikel ini, mohon cantumkan juga sumbernya. Kami menghargai Anda, sebagaimana Anda juga menghargai Kami. Terima kasih
Muhammad Miftakhur Riza
0 komentar
Posting Komentar