Medan Kelebihan Software Etabs Daripada Sap 2000

No Comments
Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000 - Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua software ini. Tentunya, sebab kedua software ini sama- sama sanggup dipakai untuk mendesain stuktur Gedung. Selain itu ETABS (Extended Three Analysis Building Systems) dan SAP 2000 (Structure Analysis Program) ialah 1 software yang dibentuk oleh 1 perusahaa yang sama yaitu CSI.

Lantas apa Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000 ..?

1. Fitur ETABS lebih simple, ringan, dan cepat dioperasikan (fast loading), sebab fitur dan menunya yang hanya dikhususkan untuk desain Gedung saja.
  • Fitur/ akomodasi yang lebih lengkap (untuk kasus perencanaan struktur gedung),
  • Lebih ringan dan cepat ketika diinstal di Computer daripada SAP 2000,
  • Lebih cepat dalam melakukan running analysis daripada SAP 2000,
  • Lebih cepat ketika melaksanakan pemodelan struktur,
  • Tampilan 2D dan 3D yang sanggup mencover seluruh elemen,
  • Tampilan yang hampir sama dengan SAP 2000, sebab dibentuk oleh perusahaan yang sama pula (CSI), sehingga Anda yang sudah biasa menjalankan SAP 2000 tidak akan galau ketika mengoperasikan ETABS
2. Data karakteristik Gedung sanggup diinput dengan lebih mudah, cepat, dan simpel yang mencakup :
  • Jumlah lantai (Number of Stories),
  • Ketinggan antar lantai yang sama (Typical Story Height), 
  • Ketinggian lantai bawah (Bottom Story Height), dan
  • Penentuan satuan (Units) yang akan digunakan.
Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000

Karena skema struktur gedung cenderung mempunyai kesamaan (typical) dengan lantai- lantai di bawah atau di atasnya, sehingga sanggup dibentuk hubungan kesamaan antar lantai dengan menganggap satu/ beberapa lantai sebagai pola lantai yang lain (Master Story) menyerupai ditunjukkan pada Gambar berikut

Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000


3. Pemodelan eleman balok, kolom, dan plat lantai yang sanggup dilakukan lebih gampang mudah dengan Settingan Similar Story, sedangkan untuk kasus dimana lantai yang didesain berbeda dengan lantai yang lain, maka sanggup dipakai pilihan One Story menyerupai ditunjukkan pada Gambar berikut :


Beberapa desain struktur yang dibentuk dengan ETABS ialah sebagai berikut :

Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000
Gambar 1. Desain Arsitektural Masjid

Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000
Gambar 2. Desain Structural Masjid dengan ETABS

Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000
Gambar 3. Desain Structural Baja Lapangan Futsal dengan ETABS

Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000
Gambar 4. Pelaksanaan Konstruksi Lapangan Futsal

Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000
Gambar 5. Desain Structural Gedung Aula Pertemuan


Ebook ini membahas dengan detail cara mendesain struktur gedung dengan ETABS yang mencakup :

1.  Pemodelan Struktur
     1.1. Sistem Struktur
     1.2. Asumsi yang Digunakan
     1.3. Peraturan dan Standard Perencanaan
     1.4. Material Struktur
           1.4.1. Beton
           1.4.2. Baja Tulangan
           1.4.2. Baja Profil
     1.5. Detail Elemen Struktur
           1.5.1. Balok
           1.5.2. Kolom
           1.5.3. Plat Lantai
     1.6. Pemodelan Elemen Struktur
           1.6.1. Pemodelan Elemen Balok
           1.6.2. Pemodelan Elemen Kolom
           1.6.3. Pemodelan Elemen Pelat
           1.6.4. Pemodelan Elemen Pondasi
     1.7. Kekakuan Sambungan (Joint) Balok- Kolom
     1.8. Penentuan Lantai Tingkat sebagai Diafragma
     1.9. Denah Struktur

2.  Pembebanan Gedung
     2.1. Kombinasi Pembebanan
     2.2. Perhitungan Beban Mati (Dead Load)
           2.2.1. Beban Mati pada Pelat Lantai
           2.2.2. Beban Mati pada Pelat Atap
           2.2.3. Beban Mati pada Balok
           1.6.4. Pemodelan Elemen Pondasi
     2.3. Beban Hidup (Live Load)
3. Analisis Beban Gempa
     3.1. Gempa Statik Ekuivalen
     3.2. Gempa Dinamik Respons Spektrum

4. Perencanaan Tangga
     4.1. Perencanaan Tangga
     4.2. Perencanaan Tulangan Pelat Bordes
     4.3. Perencanaan Balok Bordes
5.  Perencanaan Pelat Lantai
     5.1. Pembebanan Pelat Lantai
     5.2. Perencanaan Tulangan Pelat Lantai

4.  Material Struktur
     4.1. Beton
     4.2. Baja Tulangan
     4.3. Baja Profil

5.  Detail Elemen Struktur
     5.1.  Balok
     5.2.  Kolom
     5.3.  Plat Lantai
     5.4.  Shear Wall
     5.5.  Momen Inersia Penampang

6. Perencanaan Balok Anak
    6.1.  Perencanaan Dimensi Balok Anak
    6.2.  Perhitungan Gaya Dalam Balok Anak
           6.2.1. Berdasarkan Program ETABS
           6.2.2. Berdasarkan Perhitungan Manual
    6.3.  Perencanaan Tulangan Utama Balok Anak
           6.3.1. Perencanaan Tulangan Tumpuan
           6.3.2. Perencanaan Tulangan Lapangan
    6.4.  Perencanaan Tulangan Geser Balok Anak
    6.5.  Gambar Detail Penulangan Balok Anak


7.   Perencanaan Balok Induk Portal Melintang
     7.1.  Denah Balok yang Ditinjau
     7.2.  Menentukan Gaya Dalam
     7.3.  Menetukan Persyaratan Komponen Struktur Balok untuk SRPMK
     7.4.  Perencanaan Tulangan Utama
             7.4.1. Penulangan Balok Daerah Tumpuan
             7.4.2. Penulangan Balok Daerah Lapangan
     7.5. Perencanaan Tulangan Geser
            7.5.1. Menentukan Kapasitas Momen Positif dan Negatif
            7.5.2. Kapasitas Momen Probabilitas
            7.5.3. Perhitungan Gaya Geser
     7.6. Perencanaan Tulangan Torsi
     7.7. Perencanaan Tulangan Badan
     7.8. Perencanaan Panjang Penyaluran (Ld)
     7.9. Gambar Detail Penulangan Balok

8.   Perencanaan Balok Induk Portal Memanjang
     8.1.  Denah Balok yang Ditinjau
     8.2.  Menentukan Gaya Dalam
     8.3.  Menentukan Persyaratan Komponen Struktur Balok untuk SRPMK
     8.4.  Perencanaan Tulangan Utama secara Manual
             8.4.1. Penulangan Balok Daerah Tumpuan
             8.4.2. Penulangan Balok Daerah Lapangan
     8.5. Perencanaan Tulangan Geser
            8.5.1. Menentukan Kapasitas Momen Positif dan Negatif
            8.5.2. Kapasitas Momen Probabilitas
            8.5.3. Perhitungan Gaya Geser
     8.6. Perencanaan Tulangan Torsi
     8.7. Perencanaan Tulangan Badan
     8.8. Perencanaan Panjang Penyaluran (Ld)
     8.9. Gambar Detail Penulangan Balok

9. Perencanaan Kolom
    9.1. Denah Struktur Kolom yang Ditinjau
    9.2. Gaya Dalam pada Kolom
    9.3. Penentuan Struktur Rangka Portal Bergoyang atau Tak Bergoyang
    9.4. Perhitungan Faktor Panjang Efektif Kolom
    9.5. Faktor Pembesaran Momen
           9.5.1. Faktor Pembesaran Momen arah X
           9.5.2. Faktor Pembesaran Momen arah Y
   9.6. Diagram Interaksi Kolom
   9.7. Panjang penyaluran pada Tulangan Kolom
   9.8. Gambar Detail Penulangan Kolom

10. Perencanaan Hubungan Balok Kolom
      10.1. Denah Hubungan Balok Kolom yang Ditinjau
      10.2. Tinjauan Hubungan Balok - Kolom di Tengah Portal
      10.3. Tinjauan Hubungan Balok - Kolom di Tepi Portal


11. Perencanaan Pondasi Tiang Pancang
      11.1. Denah Pondasi yang Ditinjau
      11.2. Pekerjaan Penyelidikan Tanah
      11.3. Spesifikasi Pondasi Tiang Pancang
              11.3.1. Perhitungan Daya Dukung Tiang Pancang Tunggal
                          11.3.1.1. Daya Dukung Berdasarkan Kekuatan Bahan
                          11.3.1.2. Daya Dukung Berdasarkan Hasil Bor Log (N-SPT)
                          11.3.1.3. Berdasarkan Hasil Uji Sondir (CPT)
              11.3.2. Perhitungan Tiang Pancang dan Pile Cap
     11.4. Gambar Detail Penulangan Pile Cap

12. Perencanaan Tie Beam
      12.1. Denah Tie Beam yang Ditinjau
      12.2. Gaya Dalam Tie Beam
      12.3. Pembebanan Tie Beam
      12.4. PerencanaanTulangan Longitudinal
      12.5. Perhitungan Tulangan Transversal (Sengkang)


Bagi Anda yang ingin BELAJAR Cara Menggunakan Software ETABS dengan benar sanggup mempelajari Ebook Aplikasi Perencanaan Gedung dengan ETABS
Para engineer yang bergelut di Dunia Konstruksi tentu sudah tidak gila dengan kedua softw Medan Kelebihan Software ETABS daripada SAP 2000


Siapa saja yang harus mempunyai Ebook ini...?
  • Para praktisi yang bergelut di bidang konstruksi (Konraktor, Perencana, Konsultan, dll)
  • Pelajar dan Mahasiswa teknik sipil,
  • Dosen dan Pengajar.


BONUS..!! UNTUK 10 PEMESAN PERTAMA TIAP HARI
  • File excel lampiran perhitungan gempa.
  • File ETABS .edb Perencanaan Gedung Perkantoran 8 lantai
  • File AutoCAD Gambar Standard Detail Struktur untuk Gedung.
  • Update bahan bersiklus berupa aksesori bahan baru, gambar, dll.
  • Spreadsheet Excell Otomatis untuk Perhitungan Struktur Beton dan Baja

Cukup dengan Transfer Sebesar:
Rp 55.000
Rp 95.000 
Rp 125.000 
Semua Ilmu tersebut sanggup Anda pelajari
Transfer Pembayaran :

 
BRI - No. Rekening : 308 20100 5632534. 
Atas nama M. Miftakhur Riza


MANDIRI - No. Rekening : 90000 106 20731. 
Atas nama M. Miftakhur Riza


BANK BCA - No. Rekening : 1220 981874. 
Atas nama M. MIFTAKHUR RIZA


PEMESANAN BISA DILAKUKAN 24 JAM DENGAN SMS FORMAT :

                Order         : Ebook Perencanaan Struktur
Nama         : .................................
Email         : ................................

 SMS ke Nomor : 085 643 699 889



File akan dikirim via email maksimal 1x 12 jam sesudah Anda melaksanakan transfer pembayaran via BRI/ Mandiri.


LEBIH DARI 10 % DANA YANG TERKUMPUL AKAN DISEDEKAHKAN DAN UNTUK MENYANTUNI ANAK- ANAK YATIM PIATU.
Semoga bermanfaat dan menjadi amal ibadah untuk kita semua,


Best Regard,
Muhammad Miftakhur Riza,
Manager and Structural Engineer at ARS GROUP



Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar

Posting Komentar