Medan Building Transparency Design At Sky Deck Chicago

Manusia cenderung ingin hidup tanpa batasan, artinya hidup menyatu dengan alam. Walaupun terpaksa harus tinggal dalam ruangan tertutup, untuk melindungi dirinya dari serangan alam, perkembangan arsitektur pertanda bahwa insan terus mencari material untuk Skin bangunan yang sanggup memuaskan nalurinya. Bangunan tersebut merupakan karya Arsitek populer Skidmore, Owings and Merrill (SOM), dengan structue engineer nya yakni Fazlur Khan yang populer dalam konstruksi high rise building.

Artikel di bawah ini secara spektakuler memperlihatkan fantasi insan untuk “hidup melayang layang “. Salah satunya yakni dengan desain Gedung Sky Deck 110 lantai di Chicago yang merupakan bangunan ke-8 tertinggi di dunia (1,450 feet). Pada lantai ke 103, gedung tersebut di desain transparan dengan kaca. Struktur tersebut dikombinasikan dengan kabel dan baja. Struktur beling lebih ringan daripada penggunaan bata konvensional atau dinding beton, sehingga beban gempa pada struktur juga lebih kecil.

Gambar 1. Gedung Sky Deck (Chicago) yang Didesain Transparan pada Lantai ke 103

Kotak beling pada gedung memanjang keluar selebar 4,3 meter di lantai ke-103. Pada hari yang cerah, Anda sanggup melihat lebih dari 50 mil di setiap arah dan melihat 4 negara. Dengan beling di lantai, langit-langit, dan semua sisi, itu benar-benar, pengalaman yang tak terlupakan. menyediakan pemandangan yang tidak pernah dilihat sebelumnya. Dibuka pada 1974, Skydeck menarik lebih dari 1,3 juta pengunjung setiap tahunnya.

Gambar 2. Kotak Kaca Selebar 4,3 meter pada Lantai ke 103, Memanjakan Pengunjung dengan Pemandangan yang Luar Biasa

Gambar 3. Kotak Kaca Selebar 4,3 meter pada Lantai ke 103, Memanjakan Pengunjung dengan Pemandangan yang Luar Biasa

Takjub dengan sistem konstruksinya...? Teknologi Glass sebagai material struktur pengganti beton ataupun baja, sudah banyak diteliti. Kaprikornus tidak usang lagi penggunaan beling sebagai struktur lantai ataupun atap bukanlah hal yang tidak mungkin.